Kapolres Karanganganyar, AKBP Nazirwan Adjie Wibowo, mengatakan atraksi beladiri yang diperagakan saat upacara merupakan simbol kesiapan dan kesiagaan polisi dalam menjaga keamanan masyarakat. Polisi menjadi garda terdepan dalam menciptakan kondisi keamaan yang kondusif.
Selama ini, seluruh jajaran Polres Karanganyar diwajibkan mengikuti latihan beladiri Merpati Putih. Latihan tersebut untuk menggembleng fisik dan memberikan kemampuan beladiri dengan tangan kosong kepada para polisi. “Atraksi ini bukan pamer kekuatan namun simbol bahwa polisi siap menjaga kondisi keamanan di masyarakat,” ujarnya.
Kapolres menyatakan polisi harus meningkatkan profesionalisme dengan mengedepankan unsur-unsur persuasif saat menyelesaikan konflik. Sehingga dapat mencegah timbulnya korban jiwa dari orang sipil.
Sementara, Kasubag Humas Polres Karanganyar, AKP Joko Waluyono, menambahkan Polres Karanganyar memberikan penghargaan kepada masyarakat yang turut berperan aktif menjaga situasi keamanan agar kondusif. Masyarakat yang menerima penghargaan tersebut berasal dari berbagai kalangan yang berjumlah 20 orang.
Sumber : Solopos
Posting Komentar